Lonjakan Pasien Anak Di RSUD Bangkalan : Imunitas Anak Rentan Akibat Perubahan Cuaca

Lonjakan Pasien Anak Di RSUD Bangkalan : Imunitas Anak Rentan Akibat Perubahan Cuaca
Pasien anak dilayani dilorong karena keterbatasan kapasitas kamar

BANGKALAN, - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syarifah Ambami Rato Ebhu Bangkalan mencatat lonjakan pasien anak yang cukup signifikan sejak bulan November 2023 hingga Januari 2024. Dalam kurun waktu tersebut, jumlah pasien anak yang dirawat di rumah sakit meningkat drastis, bahkan beberapa pasien terpaksa dirawat di lorong depan ruangan pasien anak karena keterbatasan ruangan. Penyakit yang paling banyak diderita oleh pasien anak adalah diare, infeksi saluran nafas, dan demam berdarah.

Menurut data yang dikumpulkan dari pihak rumah sakit, terjadi lonjakan jumlah pasien anak dari bulan November hingga Januari. Pada bulan November 2023, terdapat 304 pasien anak, yang kemudian meningkat menjadi 340 pada bulan Desember, dan mencapai angka tertinggi yaitu 456 pada bulan Januari 2024. Meskipun pada bulan Februari jumlah pasien menurun menjadi 70 anak, namun ketersediaan ruangan untuk pasien anak masih sangat terbatas, dengan hanya 14 ruangan yang dilengkapi 64 tempat tidur.

"Saat ini sekitar 67 anak masih dirawat di rumah sakit ini, " ungkap dr. Fitrih Rahmawati Sulthoni, S.Sp.A, M. Ked, Klin, dokter spesialis anak, pada Rabu (07/02/2024).

Dr. Fitrih menjelaskan bahwa lonjakan pasien anak disebabkan oleh perubahan cuaca ekstrem yang mempengaruhi imunitas anak-anak, membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit.

"Peningkatan kasus ini mungkin disebabkan oleh perubahan cuaca ekstrem, yang menyebabkan penurunan imunitas anak-anak dan membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit, " ujarnya.

Infeksi diare menjadi salah satu penyakit dominan yang dihadapi oleh pasien anak di rumah sakit ini.

"Diare merupakan kasus terbanyak yang kita tangani di sini, diikuti oleh infeksi saluran nafas dan demam berdarah, " jelasnya.

Dengan adanya lonjakan kasus ini, pihak rumah sakit berharap masyarakat dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan memberikan nutrisi yang baik kepada anak-anak mereka, sehingga dapat mengurangi angka kesakitan pada anak-anak.

"Yang terpenting adalah meningkatkan daya tahan tubuh anak dengan menjaga nutrisi dan kebersihan, " tambahnya.

bangkalan rsud lonjakan pasien
AHSAN

AHSAN

Artikel Sebelumnya

Menuju Pemilu 2024 Aman dan Damai, Polres...

Artikel Berikutnya

Kolaborasi Positif, PWI Bangkalan Gelar...

Berita terkait

Rekomendasi berita

Nagari TV, TVnya Nagari!
PN Rembang Gelar Public Campaign Zona Integritas di Pantai Karang Jahe
Satgas Yonif 715/Motuliato Bagikan sembako kepada Masyarakat di Puncak Jaya, Papua
Hendri Kampai: Visi Indonesia Emas 2025, Harapan yang Tertunda oleh Realitas
Panglima TNI Terima Kunjungan Kehormatan Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata RRT

Tags